Makassar – Pemerintah Kota Palopo kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat Provinsi Sulawesi Selatan.
Dalam puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-356 Provinsi Sulsel tahun 2025, Gubernur Andi Sudirman Sulaiman menganugerahkan Piagam Penghargaan Nomor 1651/X/2025 kepada Pemerintah Kota Palopo sebagai kabupaten/kota dengan capaian kinerja program daerah terbaik se-Sulawesi Selatan.
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas komitmen Pemerintah Kota Palopo dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dan pencapaian indikator pembangunan daerah yang dinilai konsisten serta progresif, terutama di bidang kesehatan masyarakat.
Baca Juga:
Piagam penghargaan tersebut diterima oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Palopo, Ilham Hamid, mewakili Wali Kota Palopo, pada acara puncak HUT ke-356 Sulsel di Kantor Gubernur Sulsel, Makassar, Hari Minggu (19/10/2025).
Perayaan HUT Sulsel tahun ini mengusung tema “Sulsel Maju dan Berkarakter” yang mencerminkan semangat pembangunan lintas sektor berlandaskan nilai-nilai budaya lokal seperti sipakatau, sipakalebbi, dan sipakainge’.
Ilham Hamid menyampaikan apresiasi atas penghargaan tersebut sekaligus ucapan selamat kepada seluruh masyarakat Sulawesi Selatan.
Baca Juga:
“Atas nama Pemerintah Kota Palopo, kami mengucapkan selamat memperingati HUT ke-356 Provinsi Sulawesi Selatan. Semoga momentum ini menjadi ajang mempererat silaturahmi dan memperkuat kolaborasi antara Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Daerah/Kota agar Sulsel semakin baik ke depannya,” ujar Ilham.
Ia menambahkan, penghargaan yang diterima Palopo mencerminkan hasil nyata dari sinergi lintas sektor dalam memperkuat pelayanan publik dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
“Prestasi ini bukan hanya kebanggaan, tapi juga motivasi untuk terus memperbaiki kinerja di segala bidang. Palopo akan terus memperkuat kolaborasi dalam mewujudkan pemerintahan yang tangguh, sehat, dan berdaya saing,” tambahnya.
Baca Juga:
Meski meraih prestasi tinggi di bidang pembangunan daerah, Palopo masih menghadapi tantangan serius dalam penanganan penyakit menular, khususnya Tuberkulosis (TBC).
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Palopo, hingga Agustus 2025 tercatat 684 kasus TBC, menurun dari 1.155 kasus pada 2022 yang tersebar di 12 puskesmas dan tiga rumah sakit.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Palopo, Irsan Anugrah, menjelaskan bahwa angka tersebut menunjukkan keberhasilan program deteksi dini dan pelacakan aktif yang kini dilakukan secara masif oleh petugas puskesmas dan kader kesehatan.
Baca Juga:
“Semakin banyak kasus yang ditemukan berarti sistem pelacakan kita bekerja. Ini penting agar pengobatan bisa segera dilakukan dan rantai penularan dapat diputus,” jelas Irsan.
Menurutnya, TBC masih menjadi penyakit dengan beban tinggi di kawasan padat penduduk.
Karena itu, pemerintah kota terus memperluas akses pengobatan gratis, memperkuat layanan TBC digital, dan mengajak masyarakat agar tidak ragu memeriksakan diri bila mengalami gejala batuk lebih dari dua minggu.
Baca Juga:
“Kami berharap prestasi yang diraih ini tidak hanya tercermin dalam penghargaan, tetapi juga dalam penurunan angka penyakit menular dan meningkatnya kualitas hidup masyarakat Palopo,” tegasnya.
Rangkaian HUT ke-356 Sulsel turut diwarnai dengan kegiatan sosial seperti bakti sosial, jalan sehat anti mager, serta berbagai program kepedulian masyarakat yang digelar seluruh OPD lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan sepanjang bulan Oktober 2025.
Momentum perayaan ini menjadi simbol komitmen bersama antara Pemprov Sulsel dan Pemerintah Kota Palopo untuk memperkuat sinergi pembangunan, menumbuhkan karakter masyarakat yang berdaya, serta memastikan setiap kebijakan benar-benar memberi manfaat bagi rakyat.
Baca Juga:
