
Lutim -Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Luwu Timur, Ani Nurbani Irwan, melantik dan mengukuhkan jajaran pengurus Dekranasda periode 2025–2030 di Aula Rujab Bupati Luwu Timur, Jumat (20/06/2025).
Sebanyak 48 pengurus baru resmi memulai masa kerja, dengan misi utama memajukan industri kerajinan daerah serta memberdayakan para perajin lokal di Kabupaten Luwu Timur.
Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, usai menyaksikan prosesi pelantikan, menegaskan pentingnya peran Dekranasda dalam mengembangkan potensi kerajinan lokal serta memperkuat sektor UMKM.
“Kekayaan budaya daerah kita, mulai dari wastra, anyaman, kerajinan tangan, hingga berbagai karya lokal, bukan hanya bernilai estetika, tetapi juga memiliki potensi ekonomi yang sangat tinggi,” ungkap Irwan.
Ia juga berharap kepengurusan baru Dekranasda dapat semakin aktif dalam mendorong promosi produk unggulan daerah.
“Melalui kepengurusan ini, saya berharap Dekranasda terus menggali potensi kerajinan, membina pengrajin lokal, dan memperkuat pemasaran, baik secara konvensional maupun digital,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Dekranasda Luwu Timur, Ani Nurbani Irwan, memberikan apresiasi kepada pengurus sebelumnya atas dedikasi yang telah diberikan.
“Capaian yang diraih selama ini menjadi inspirasi bagi pengurus baru untuk terus berinovasi dan mengembangkan industri kerajinan kita,” tuturnya.
Ia juga memaparkan bahwa berdasarkan data Dinas Perdagangan Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian Tahun 2024, terdapat 21.784 UMKM di Kabupaten Luwu Timur.
Dari jumlah tersebut, 1.536 UMKM bergerak di sektor industri, yang mayoritas merupakan usaha ultra mikro atau mikro.
Namun, menurutnya, para perajin di Luwu Timur masih menghadapi berbagai tantangan, seperti keterbatasan akses permodalan dan bahan baku, keterampilan manajemen dan desain produk yang masih minim, keterbatasan teknologi produksi, kemampuan digital marketing dan branding yang belum optimal, serta akses pasar yang masih terbatas.
“Kami tidak menutup mata atas permasalahan ini. Justru inilah yang akan menjadi fokus kerja ke depan,” tegas Ani.