Palopo – Perumda Tirta Mangkaluku (TM) Kota Palopo mencatat peningkatan signifikan dalam pengelolaan keuangan. Berdasarkan laporan Buku Kinerja BUMD Air Minum 2024 yang diterbitkan oleh Kementerian PUPR, kinerja keuangan Perumda TM mengalami lonjakan dari skor 0,93 pada 2021 dan 2022 menjadi 0,98 pada 2023.
Peningkatan ini didorong oleh sejumlah langkah strategis yang diterapkan manajemen, terutama efisiensi belanja perusahaan. Sejak direksi baru dilantik pada Mei 2021, belanja yang tidak berhubungan langsung dengan operasional pelayanan secara bertahap dihapuskan.
“Kami memastikan anggaran benar-benar difokuskan pada biaya operasional yang mendukung peningkatan pelayanan,” ujar Direktur Umum dan Keuangan Perumda TM, Ris Akril Nurimansyah.
Baca Juga:
Salah satu strategi utama yang diterapkan adalah metode Analisis Beban Kerja (ABK), yang bertujuan untuk mengoptimalkan penggunaan sumber daya manusia.
“Dengan ABK, pekerjaan rutin tidak lagi membutuhkan lembur karena pembagian shift telah disesuaikan dengan jumlah karyawan. Biaya lembur hanya dialokasikan untuk pekerjaan insidentil,” jelas Ris Akril.
Metode ini menarik perhatian berbagai Perumda Air Minum di Sulawesi Selatan, sehingga beberapa di antaranya melakukan studi tiru ke Perumda TM.
Baca Juga:
Strategi efisiensi yang diterapkan juga berdampak positif terhadap pendapatan daerah. Perumda TM berhasil meningkatkan dividen yang disetorkan ke Pemerintah Kota Palopo dalam tiga tahun terakhir.
Keberhasilan ini menunjukkan bahwa langkah efisiensi tidak hanya meningkatkan kinerja keuangan internal, tetapi juga berkontribusi pada pembangunan daerah.
Baca Juga:
