Internasional – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI bersama lembaga kemanusiaan International Networking for Humanitarian (INH) menyalurkan Hidangan Berkah Ramadan kepada 5.000 warga Palestina yang berada di kamp-kamp pengungsian di Jalur Gaza.
“Pendistribusian makanan untuk warga Palestina ini merupakan agenda tahunan BAZNAS di bulan suci Ramadan, dan merupakan salah satu program unggulan BAZNAS selama Ramadan,” ujar Wakil Ketua BAZNAS RI, Mokhamad Mahdum.
Mahdum berharap bantuan ini dapat meringankan beban warga Palestina dan membawa sedikit keceriaan di tengah kondisi sulit yang dihadapi akibat agresi militer Israel.
“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada para donatur, yang telah menyisihkan sebagian rezekinya untuk membantu masyarakat Palestina yang sedang mengalami kesulitan,” katanya.
BAZNAS RI memastikan penyaluran infak kemanusiaan ini dilakukan dengan menerapkan prinsip 3A, yaitu Aman Syar’i, Aman Regulasi, dan Aman NKRI.
Kondisi Sulit di Jalur Gaza
Presiden Direktur INH, Luqmanul Hakim, menyatakan bahwa agresi Israel ke Jalur Gaza telah membuat lebih dari 33 ribu nyawa syahid, dengan hampir setengahnya adalah anak-anak.
Lebih dari 75 ribu warga Palestina luka-luka, ribuan menghilang, dan jutaan rakyat terkena penyakit infeksi. Mayoritas bangunan di Jalur Gaza dalam kondisi rusak parah akibat agresi militer Israel.
Bantuan kemanusiaan diblokade dan sangat dibatasi, baik dari selatan Rafah (dijaga Mesir namun di bawah pengaruh kuat Israel) maupun perbatasan Erez di Bait Hanoun utara Gaza (sempat ditutup permanen akibat protes dari pemukim ilegal Israel yang menuntut Gaza dibuat kelaparan).
Kolaborasi BAZNAS dan INH
Kolaborasi antara INH dan BAZNAS menyalurkan ribuan paket makanan berbuka puasa di Utara dan Selatan Gaza merupakan ikhtiar kedua belah pihak untuk membantu para pengungsi memenuhi kebutuhan makannya.
“Kolaborasi ini sangat dinanti warga Gaza, yang jarang mendapatkan paket makanan hangat di tengah kondisi seperti saat ini, terutama warga Gaza utara yang sulit bergerak,” ujar Luqman.
Tim INH di Jalur Gaza terus berupaya menyalurkan bantuan di tengah segala tantangan yang dihadapi di lapangan hingga Ramadan selesai. Selanjutnya, INH akan terus menyalurkan bantuan kemanusiaan lainnya.(hiyotan)