Luwu – Dalam rangka mengendalikan laju inflasi di wilayahnya, Bupati Luwu, Patahudding, melakukan inspeksi mendadak ke Pasar Tradisional Belopa pada Kamis (31/07/2025) pagi.
Dalam kunjungan tersebut, ia menyapa pedagang dan memantau langsung perkembangan harga bahan pokok di lapangan.
Dari hasil pantauan, terungkap bahwa sejumlah komoditas mengalami kenaikan harga, terutama bahan pangan yang berasal dari luar daerah.
Baca Juga:
Menanggapi hal ini, Bupati mengimbau para pedagang untuk menjalin kerja sama dengan Perum BULOG agar dapat menyediakan beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) dengan harga yang lebih terjangkau bagi masyarakat.
Bupati menyatakan bahwa kerja sama dengan BULOG akan memberikan solusi yang lebih baik bagi masyarakat, khususnya dalam hal akses terhadap beras dengan harga terkontrol.
Ia menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, pedagang, dan pihak terkait dalam menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok.
Baca Juga:
Setelah sidak pasar, Bupati melanjutkan kunjungannya ke Desa Buntu Barana, Kecamatan Suli Barat, untuk meninjau pelaksanaan Gerakan Pangan Murah.
Kegiatan ini merupakan salah satu langkah konkret pemerintah daerah dalam menanggapi melonjaknya angka inflasi yang sempat membuat Kabupaten Luwu menjadi daerah dengan inflasi tertinggi kedua di Sulawesi Selatan setelah Takalar.
Dalam pelaksanaan Gerakan Pangan Murah, masyarakat bisa membeli berbagai kebutuhan pokok dengan harga lebih rendah dari harga pasar.
Baca Juga:
Beberapa komoditas yang dijual antara lain beras SPHP 5 kg seharga Rp60.000, gula pasir Rp17.000 per kg, tepung terigu Rp10.000 per kg, minyak goreng kemasan 1 liter Rp15.500, telur ayam Rp49.000 per rak, bawang merah Rp40.000 per kg, dan bawang putih Rp30.000 per kg.
Patahudding menegaskan bahwa pemerintah terus berusaha menstabilkan harga kebutuhan pokok melalui berbagai intervensi.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama mendoakan agar kondisi harga pangan segera kembali normal.
Baca Juga:
Dalam kegiatan ini, Bupati turut didampingi oleh Kepala Dinas Perdagangan Ruslan, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Andi Makkawaru, Kepala Dinas Perhubungan Supriadi, dan Plt. Asisten III Bidang Administrasi Umum Imran.
