Luwu – Suasana hangat menyelimuti kegiatan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) dan Perayaan Hari Ulang Tahun Ke-49 Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) yang berlangsung di Claro Hotel Makassar, Sabtu malam (15/11/2025).
Acara ini mengusung tema “Sipatuo Sipatokkong: Merajut Persaudaraan, Menguatkan Masa Depan, Menyambut Indonesia Emas 2045”.
Kemeriahan acara tampak melalui penampilan berbagai unsur budaya Sulawesi Selatan yang diawali Tari Makkareso dari Sanggar Anging Mammiri.
Baca Juga:
Suasana kekeluargaan terasa kuat karena kehadiran tokoh nasional dan daerah dari berbagai penjuru Indonesia.
Ketua Umum BPP KKSS yang juga Menteri Pertanian RI, Amran Sulaiman, hadir bersama sejumlah tamu kehormatan, seperti Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, Wakil Ketua DPD RI, anggota DPR-RI, para gubernur dan wakil gubernur, para bupati dan wali kota se-Sulawesi Selatan, pimpinan BUMN/BUMD, serta jajaran pengurus KKSS dari seluruh Indonesia.
Dalam sambutannya, Gubernur Andi Sudirman Sulaiman mengapresiasi kontribusi tokoh-tokoh asal Sulawesi Selatan dalam pembangunan nasional.
Baca Juga:
Ia juga memaparkan program strategis pemerintah provinsi, seperti pembangunan jalan 1.000 km, irigasi seluas 54.000 hektare, dan pembangunan rumah sakit regional di beberapa wilayah termasuk Kabupaten Luwu.
“Program tersebut dihimpun dalam skema Multi Years Project (MYP) senilai Rp 3,7 triliun,” ujarnya.
Selain itu, Gubernur juga menyampaikan terima kasih kepada Menteri Pertanian atas dukungan yang terus mengalir, terutama rencana peluncuran program pertanian bernilai lebih dari Rp 1 triliun.
Baca Juga:
Ketua Umum BPP KKSS sekaligus Menteri Pertanian RI, Amran Sulaiman, menegaskan komitmen KKSS untuk terus memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan nasional.
Ia memaparkan rencana besar sektor pertanian, mulai dari pembangunan irigasi, perluasan lahan, peningkatan produksi pangan, hingga hilirisasi komoditas strategis seperti kelapa, kakao, gula, dan energi berbasis biodiesel.
“Melalui hilirisasi tersebut, nilai ekonomi produk pertanian Indonesia diproyeksikan meningkat berkali lipat,” tuturnya.
Baca Juga:
Bupati Luwu, Patahudding, yang turut hadir, menyampaikan apresiasinya atas penyelenggaraan kegiatan berskala nasional ini.
Menurutnya, KKSS telah menjadi wadah pemersatu warga Sulawesi Selatan di seluruh Indonesia serta mampu memperluas jejaring dan membangun kolaborasi yang berdampak bagi masyarakat.
Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Luwu siap bersinergi dengan pemerintah pusat, pemerintah provinsi, serta seluruh pemangku kepentingan dalam memperkuat pembangunan sektor pertanian, infrastruktur, kesehatan, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Baca Juga:
Acara penutupan berlangsung penuh kekhidmatan dan menjadi momentum penting untuk mempererat persaudaraan, memperkuat kolaborasi, serta menyatukan langkah warga Sulawesi Selatan dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.
