
Luwu – Polres Luwu menggelar kegiatan bakti sosial sebagai bentuk kepedulian terhadap warga terdampak banjir di Kecamatan Suli dan Suli Barat.
Kegiatan ini merupakan respon cepat atas bencana banjir akibat curah hujan tinggi pada Minggu malam (13/April/2025).
Personel gabungan dari Polres Luwu, Polwan, dan Polsek Suli turun langsung membagikan bantuan ke rumah-rumah warga di Kelurahan Suli, Desa Malela, Lempopacci, Murante, dan Buntu Kunyi.
Bantuan yang disalurkan antara lain berupa makanan instan, air mineral, perlengkapan kebersihan, sarung, dan kebutuhan dasar lainnya.
Kegiatan ini dipimpin oleh Wakapolres Luwu, Kompol Misbahuddin, didampingi Kasat Lantas, AKP Sarifuddin dan Kapolsek Suli, AKP Idris.
Mereka menegaskan bahwa kehadiran polisi tidak hanya sebagai pengaman, tetapi juga bagian dari masyarakat yang turut merasakan dampak musibah.
“Kami hadir untuk membantu secara langsung. Ini bentuk pengabdian Polri kepada masyarakat,” kata Misbahuddin.
Selain bantuan logistik, Polwan juga memberikan trauma healing kepada anak-anak melalui kegiatan bermain, menyanyi, dan edukasi ringan untuk membantu memulihkan kondisi psikologis pasca banjir.
Personel juga bergotong-royong bersama warga membersihkan rumah, sekolah, tempat ibadah, dan fasilitas publik yang terdampak banjir. Aksi ini menjadi bukti nyata solidaritas dan kehadiran Polri di tengah masyarakat.
Banjir yang terjadi akibat meluapnya Sungai Suli menggenangi permukiman, jalan Trans Sulawesi, serta sejumlah fasilitas umum dengan ketinggian air mencapai 20–30 sentimeter. Wilayah terdampak meliputi Desa Salubua, Buntu Barana, Muhajirin, dan desa lainnya.
Kapolres Luwu sebelumnya telah menginstruksikan jajarannya untuk siaga dan membantu evakuasi, pengamanan lalu lintas, serta penanganan pascabencana. Hingga kini, personel Polres masih bersiaga di lapangan.
Polres Luwu menegaskan komitmennya untuk selalu hadir bagi masyarakat, tak hanya sebagai penegak hukum, tapi juga pelayan dan pelindung di saat masyarakat menghadapi kesulitan.