Luwu – Suasana haru menyelimuti Aula Rumah Jabatan Bupati Luwu, Kelurahan Pammanu, Kecamatan Belopa Utara, saat Pemerintah Kabupaten Luwu menggelar acara pengantar purna tugas Sekretaris Daerah Luwu, Sulaiman, pada Minggu malam (30/11/2025).

Acara tersebut dihadiri Bupati Luwu, Patahudding bersama Ketua TP PKK Kabupaten Luwu, Wakil Bupati Luwu, Muh. Dhevy Bijak Pawindu, Ketua DPRD Luwu, para pejabat pratama, pimpinan instansi vertikal, BUMN, BUMD, serta para ASN yang memberikan penghormatan terakhir atas masa tugas panjang sang Sekda.

Mengawali acara, Kepala Bapenda Luwu, Sofyan Thamrin menyampaikan kesan dan pesan mewakili seluruh ASN.

Ia menegaskan bahwa keberhasilan ritme pemerintahan Kabupaten Luwu selama ini sangat dipengaruhi keteladanan serta keikhlasan Sulaiman.

“Beliau bukan hanya administrator, bukan sekadar pejabat. Beliau adalah sosok pemimpin yang bekerja dengan ketulusan dan keteguhan hati,” ujarnya.

Dalam sambutannya, Sulaiman mengenang perjalanan kariernya selama 39 tahun 9 bulan sebagai ASN, dimulai sebagai bujang sekolah di SD Negeri Palopo pada 1986, hingga menjabat Sekda Luwu sejak 2020.

Ia menjelaskan berbagai jabatan yang pernah diemban, mulai dari staf, kepala sub bagian, kepala bidang, sekretaris badan, staf ahli bupati, hingga memimpin sejumlah perangkat daerah.

“Malam ini kami mengakhiri tugas kami sebagai pegawai negeri sipil. Kami bersyukur, karena dilepas dengan penuh penghormatan oleh keluarga besar Pemerintah Kabupaten Luwu,” tuturnya.

Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pihak.

“Yang namanya manusia tentu tidak luput dari kesalahan. Jika ada kata atau tindakan yang kurang berkenan, kami memohon maaf sebesar-besarnya,” tambahnya.

Sulaiman kemudian menitipkan pesan agar ASN selalu mengedepankan keikhlasan, rasa syukur, dan semangat berbagi, prinsip yang menurutnya menjaga dirinya tetap teguh di tengah dinamika birokrasi.

Bupati Luwu, Patahudding mengaku sangat kehilangan sosok Sekda yang selama ini menjadi sumber ketenangan dalam proses kerja pemerintahan.

“Pak Sekda bagi kami seperti orang tua. Beliau tulus, ikhlas bekerja, dan selalu memberi ketenangan,” ungkapnya.

Bupati juga menyampaikan bahwa dirinya bersama Wakil Bupati membutuhkan pendamping yang berpengalaman dan berintegritas saat pertama kali menjabat, dan sosok itu ia temukan pada diri Sulaiman.

Ia turut mengapresiasi kontribusi Sekda dalam berbagai program strategis, termasuk percepatan Universal Health Coverage (UHC) yang dicapai hanya dalam waktu tiga bulan.

“Walaupun masa jabatan telah berakhir secara administrasi, kami berharap Pak Sekda tetap mengabdi untuk Kabupaten Luwu. Pengabdian itu tidak dibatasi aturan, tetapi oleh keikhlasan,” pesan Bupati.

Acara ditutup dengan penyerahan cenderamata, doa bersama, serta salam perpisahan penuh haru dari para pejabat dan ASN.

Pemerintah Kabupaten Luwu berharap nilai keteladanan H. Sulaiman dapat terus menginspirasi ASN dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *