Makassar – Tiga Warga Kabupaten Luwu terpaksa batal berangkat ke tanah suci Mekkah untuk menjalankan ibadah umroh, Selasa (26/03/2024).Mereka menjadi korban penipuan oleh agen travel PT Rona Sahilah Harmain yang berkantor di Kota Makassar.
Salah satu kerabat korban, Anwar, menceritakan bahwa 3 orang dari Luwu mendaftar ke PT Rona milik Rosniah P dan menyetor biaya sebesar Rp 34 juta per orang.”Selain dari Luwu, ada juga jemaah dari kabupaten lain. Totalnya 14 orang yang batal berangkat. Biayanya bervariasi, ada yang Rp 35 juta dan ada yang Rp 34 juta seperti kerabat saya,” kata Anwar, Selasa (26/3/2024).Jemaah ini berangkat dari kota masing-masing sejak 14 Maret 2024 dan berkumpul di travel milik Rosniah.”Namun setelah tiba di travel, ternyata mereka tidak bisa berangkat karena Rosniah tidak menyetor semua uang keberangkatan ke PT Elkadri Sarwabi Nursalim Mubarok yang menjadi mitranya,” ungkap Anwar.Lebih lanjut, Anwar mengatakan bahwa Rosniah terkesan tidak bertanggung jawab dan menelantarkan para jemaah. Mereka terpaksa tinggal di kantor agen travel tersebut sejak 14 Maret.”Rosniah hanya sesekali datang dan memberikan alasan yang tidak masuk akal. Bahkan, dia sempat beradu argumen dengan para jemaah,” ujarnya.Sementara itu, PT Elkadri menyatakan bahwa mereka tetap akan memberangkatkan para jemaah pada 22 Maret dan akan segera mengurus visa jika Rosniah membayarkan sisa dana keberangkatan.”Namun hingga kini, 14 jemaah ini masih terkatung-katung di Makassar. PT Rona dan PT Elkadri saling menyalahkan dan berdalih bahwa biaya keberangkatan mengalami kenaikan,” pungkas Anwar.(*)
