Luwu – Diantara 207 Desa di Kabupaten Luwu, Desa Paccerakang terpilih sebagai Desa Sadar Kerukunan dalam program prioritas Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Selatan. Program ini bertujuan untuk menilai dan memperkuat kerukunan umat beragama di daerah Kabupaten Luwu, kegiatan berlangsung di Halaman salahsatu Sekolah Dasar (SD) yang ada di Desa Paccerakang, Kecamatan Ponrang Selatan, pada Selasa 16/07/2024
Desa Paccerakang memiliki 9 gereja dan 4 masjid yang aktif. Penunjukan Desa Paccerakang mencerminkan komitmen untuk mempromosikan toleransi, menghormati keberagaman, dan menolak kekerasan. Kegiatan ini diharapkan dapat menunjukkan bagaimana dialog dan pertemuan antar umat beragama berkontribusi pada kemaslahatan bersama.
Dalam acara peluncuran, Asisten II Bupati Luwu Farman, mewakili Pj Bupati, menyampaikan apresiasi kepada seluruh warga yang berperan aktif dalam pelaksanaan kegiatan ini. Ia menegaskan pentingnya menjaga solidaritas dan menghindari pertikaian, serta mendorong desa lain untuk menjadikan Paccerakang sebagai model kerukunan.
Acara ini dihadiri oleh Kepala KTU Kanwil Departemen Agama Provinsi Sulsel, Kemenag Bak Luwu, perwakilan Danramil, Kapolsek, dan Kabag Kesra Kabupaten Luwu. Mereka menggarisbawahi bahwa kerjasama antara pemerintah desa dan Kementerian Sulsel sangat penting untuk keberhasilan program ini.
“Semoga kerukunan yang telah terjalin di Desa Paccerakang dapat terus dipelihara dan menjadi teladan bagi desa-desa lainnya di Kabupaten Luwu,” ujar Farman.
Dengan kerja sama yang solid dan komitmen bersama, Desa Paccerakang diharapkan dapat terus memperbaiki pembangunan desa dan menjaga hubungan baik antarumat beragama.(Mita)