
Palopo – Wakil Wali Kota Palopo, Akhmad Syarifuddin, membuka acara koordinasi dan sinkronisasi kebijakan, program, serta kegiatan pencegahan kekerasan terhadap perempuan lingkup kabupaten/kota yang dirangkaikan dengan sosialisasi sekaligus launching Desa/Kelurahan Ramah Perempuan dan Peduli Anak, Rabu (20/08/2025), di Auditorium Saokotae.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Palopo, Ramli, dalam laporannya menyampaikan bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk mewujudkan lingkungan yang aman, nyaman, dan inklusif bagi perempuan dan anak.
Selain itu juga memastikan pemenuhan hak-hak perempuan dan anak, melindungi mereka dari kekerasan dan diskriminasi, serta meningkatkan partisipasi aktif dalam pembangunan daerah.
Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Palopo menekankan pentingnya menghasilkan gagasan dan pokok pikiran konkret melalui rapat koordinasi ini.
“Kita berharap melalui forum ini lahir gagasan yang dapat menjadi mandat bersama. Ke depan, camat dan lurah harus menjadi garda terdepan dalam mewujudkan kelurahan ramah perempuan dan peduli anak. Jangan hanya berhenti pada rapat koordinasi, tetapi harus diwujudkan dengan langkah nyata,” ungkapnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan komitmen bersama pencanangan Kelurahan Ramah Perempuan dan Peduli Anak di Kota Palopo oleh Wakil Wali Kota bersama para stakeholder.
Komitmen tersebut meliputi dukungan terhadap pembentukan kelurahan ramah perempuan dan peduli anak, fasilitasi kegiatan, langkah-langkah konkret dan berkelanjutan, serta monitoring dan evaluasi berkala atas rencana aksi.
Acara ini turut dihadiri Ketua TP PKK Kota Palopo, Megawati Akhmad, pimpinan perangkat daerah, camat dan lurah, Ketua LPPA, Ketua Forum Anak Sawerigading, serta undangan lainnya.