
Luwu – Hujan deras mengguyur wilayah hulu Sungai Bua Kamis malam 29/5/2025 pukul 20.00 WITA menyebabkan banjir di sejumlah desa di Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.
Menurut laporan dari Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) BPBD Kabupaten Luwu, banjir mulai terjadi sekitar pukul 23.00 WITA dan hingga pukul 01.23 WITA dini hari, genangan air masih merendam permukiman warga dan fasilitas umum lainnya.
Sebanyak sembilan desa terdampak langsung oleh luapan Sungai Bua yang diperparah oleh kondisi pasang air laut, yaitu Desa Tiromanda, Desa Pabberassang, Desa Barowa, Desa Tanarigella, Kelurahan Sakti, Desa Puty, Desa Posi, Desa Padangkalua, dan Desa Lengkong. Tinggi Muka Air (TMA) dilaporkan bervariasi antara 20 hingga 100 cm.
Akibat banjir ini, sekitar 1.300 rumah warga terendam. Selain itu, sejumlah fasilitas publik ikut terdampak, termasuk Kantor Camat, fasilitas kesehatan, fasilitas pendidikan, fasilitas umum, serta akses jalan utama, termasuk jalan provinsi yang menghubungkan Palopo–Makassar, yang mengalami kemacetan panjang.
Meski tidak ada laporan korban jiwa maupun kerusakan berat hingga saat ini, BPBD Kabupaten Luwu bersama pemerintah setempat telah melakukan upaya evakuasi dan penanganan darurat di lokasi terdampak.
Informasi ini dihimpun dari Pemerintah setempat, Unit Intel Kodim 1403 Palopo, dan Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Luwu.
Pusdalops BPBD Luwu mengimbau masyarakat tetap waspada terhadap potensi banjir susulan, mengingat intensitas hujan masih tinggi di wilayah hulu sungai.
Untuk informasi dan bantuan darurat, masyarakat dapat menghubungi layanan Pusdalops BPBD Luwu 1×24 jam melalui nomor:
0852 4212 3598 (Kabid Pencegahan & Kesiapsiagaan)
0812 4204 0888 (Kabid Kedaruratan & Logistik)
0853 4368 0023 (Unit Pusdalops – PB)