Sulsel – Kepala Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Sulsel, Kombes Pol Aris Haryanto, menegaskan bahwa penerimaan calon anggota Polri, termasuk jalur Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 2025, tidak dipungut biaya.
Pernyataan ini sekaligus membantah informasi yang beredar tentang adanya biaya pendaftaran, seleksi, hingga biaya pendidikan Akpol.
“Penerimaan anggota Polri melalui jalur SIPSS, Bintara, Tamtama, hingga Akpol dilakukan tanpa biaya, dari pendaftaran hingga pendidikan,” ujar Kombes Aris pada Minggu (19/1/2025).
Menanggapi informasi dari salah satu media online yang menyebutkan adanya berbagai komponen biaya pendidikan Akpol 2025, termasuk pendaftaran, tes seleksi, dan biaya pendidikan tahunan, Kombes Aris dengan tegas menyebut berita tersebut sebagai hoaks.
Polri menjalankan prinsip BETAH (Bersih, Transparansi, Akuntabel, Humanis) dalam setiap proses penerimaan anggota guna memastikan proses seleksi bebas kecurangan.
“Semua biaya sudah ditanggung oleh negara. Tidak ada peserta yang diminta membayar sepeser pun,” tambah Kombes Aris.
Pihak Polda Sulsel kini sedang mengecek kebenaran informasi yang disebarkan oleh situs tersebut. Kombes Aris menyatakan akan meminta klarifikasi dan pertanggungjawaban dari pihak yang menyebarkan informasi tersebut.
Jika diperlukan, langkah hukum akan ditempuh, termasuk melaporkan ke Dewan Pers.
“Kami mengimbau masyarakat untuk berhati-hati menelaah informasi terkait penerimaan anggota Polri. Kami menyediakan sarana resmi untuk informasi valid dan pengaduan jika merasa dirugikan,” tutup Kombes Aris.