
Luwu – Dalam mendukung peningkatan minat baca dan pembentukan karakter generasi muda, Bupati Luwu, Patahudding, membacakan dongeng kepada siswa-siswi sekolah dasar dalam kegiatan Layanan Perpustakaan Keliling dan Pembinaan Perpustakaan Desa.
Kegiatan ini digelar di aula Kantor Desa Buntu Barana, Kecamatan Suli Barat, pada Kamis (31/07/2025), dan diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Luwu.
Program ini merupakan bagian dari prioritas pemerintah daerah dalam membangkitkan budaya literasi masyarakat.
Melalui kegiatan ini, Pemkab Luwu ingin menanamkan kecintaan terhadap membaca sejak usia dini serta membentuk karakter anak-anak melalui cerita yang kaya akan nilai-nilai moral.
Patahudding menyampaikan bahwa membiasakan anak-anak untuk membaca dan mendengarkan cerita sejak dini merupakan langkah penting dalam membentuk generasi yang cerdas dan berbudaya.
Ia menekankan bahwa dongeng bukan hanya hiburan, tetapi juga media edukatif yang efektif dalam menanamkan nilai kehidupan dan mengembangkan daya imajinasi anak-anak.
Dari sisi perencanaan pembangunan, kegiatan ini mendukung target peningkatan kualitas sumber daya manusia sebagaimana tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2024–2029.
Pada tahun 2024, tingkat kegemaran membaca masyarakat berada di angka 65,35, dan ditargetkan naik menjadi 70,83 pada tahun 2029.
Persentase pertumbuhan kegemaran membaca masyarakat juga menunjukkan peningkatan, dengan baseline tahun 2024 sebesar 30,71% dan target pada 2029 mencapai 47,45%.
Indeks pembangunan literasi masyarakat pada tahun 2024 berada di angka 62,35 dan ditargetkan meningkat menjadi 70,28 pada akhir periode RPJMD.
Melalui kegiatan seperti ini, Pemkab Luwu berharap dapat mempercepat pencapaian target literasi dan membentuk ekosistem literasi yang inklusif, berkelanjutan, serta berakar pada nilai-nilai lokal.