Luwu – Menjelang pelaksanaan Operasi Ketupat 2025, Polres Luwu menggelar Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) pada Senin malam (24/03/2025).

Kegiatan ini difokuskan pada titik-titik rawan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif menjelang Hari Raya Idul Fitri.

KRYD dipimpin oleh Kabag Ops Polres Luwu, AKP Ahmad, dengan melibatkan berbagai satuan tugas terkait. Hadir pula Kasatgas Preventif, AKP Py. Catur Suhendra, Ka Pos Terpadu Belopa, AKP Ralim, Kasatgas Kamseltibcar, AKP Sarifuddin, dan Kapusdalopsres, Ipda Ashari Siregar.

Sebelum patroli dimulai, seluruh personel mengikuti apel pengecekan di Pos Terpadu Operasi Ketupat Kota Belopa untuk memastikan kesiapan dan menentukan sasaran operasi.

Dalam patroli ini, Polres Luwu menargetkan berbagai potensi gangguan keamanan, seperti balap liar yang membahayakan pengguna jalan, penggunaan petasan yang mengganggu ketertiban umum, serta peredaran minuman keras (miras) yang berpotensi memicu tindak kriminalitas.

Selain itu, petugas memberikan imbauan kepada pengendara terkait bahaya muatan berlebih (overload) dan pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas.

Tidak hanya itu, patroli juga dilakukan di sejumlah rumah kosong yang ditinggal pemiliknya untuk mudik guna mengantisipasi tindak kejahatan.

Kapolres Luwu, AKBP Arisandi, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari upaya Polres Luwu dalam menciptakan rasa aman bagi masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri.

“Kami terus berupaya menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polres Luwu, terutama menjelang momen mudik Lebaran. Melalui kegiatan ini, kami ingin menekan potensi gangguan Kamtibmas seperti balap liar, peredaran miras, dan tindak kriminal lainnya. Masyarakat kami imbau untuk turut serta menjaga keamanan lingkungan dan segera melaporkan hal-hal mencurigakan kepada pihak kepolisian,” ujar AKBP Arisandi.

Sebagai informasi, Operasi Ketupat 2025 akan berlangsung selama 14 hari, mulai 26 Maret hingga 8 April 2025.

Operasi ini bertujuan untuk memastikan kelancaran arus mudik dan balik Lebaran, serta menjaga keamanan di seluruh wilayah hukum Polres Luwu.

Untuk mendukung kelancaran operasi, Polres Luwu telah mendirikan Pos Terpadu di Kota Belopa, Pos Pelayanan di Kecamatan Ponrang, serta Pos Pengamanan di Kecamatan Bua dan Kecamatan Walenrang.

Pos-pos ini akan diisi oleh personel gabungan dari Polri, TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Senkom, dan Dinas Kesehatan.

Setiap pos dilengkapi fasilitas yang dapat dimanfaatkan oleh pemudik untuk beristirahat atau mendapatkan informasi terkait perjalanan.

Masyarakat yang membutuhkan bantuan darurat juga dapat menghubungi hotline 110 Polri yang terhubung langsung dengan Polres terdekat.

Dengan kesiapan ini, Polres Luwu berharap masyarakat dapat menjalani perjalanan mudik dengan aman dan nyaman, serta merayakan Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga tanpa kendala berarti.

Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *