
Palopo – Pemerintah Kota Palopo mendukung penuh Bimbingan Teknis (Bimtek) Unit Pengumpul Zakat (UPZ) se-Kota Palopo 2025, yang diselenggarakan oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Palopo di Kantor Kementerian Agama, Rabu (26/2/2025).
Bimtek ini dihadiri oleh Staf Ahli Bidang Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Palopo, Taufik Gurrahman, yang mewakili Pj Wali Kota Palopo.
Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk meningkatkan efektivitas administrasi dan pengelolaan Zakat Fitrah sehingga dapat tersalurkan dengan lebih baik kepada delapan golongan penerima zakat, sebagaimana tercantum dalam Surah At-Taubah Ayat 60.
Ketua Baznas Kota Palopo, As’ad Syam, menyampaikan bahwa besaran Zakat Fitrah tahun ini masih sama dengan tahun sebelumnya, yaitu:
- Rp 45.000 per jiwa
- Rp 40.000 per jiwa
- Rp 35.000 per jiwa
Namun, terdapat kenaikan pada Infaq Rumah Tangga Muslim, yang sebelumnya Rp 35.000 naik menjadi Rp 40.000, serta Infaq Haji, yang meningkat dari Rp 750.000 menjadi Rp 1.000.000.
Dalam sambutan yang disampaikan oleh Taufik Gurrahman, Pemerintah Kota Palopo menekankan pentingnya peningkatan pengelolaan zakat agar lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya.
“Keberhasilan pengelolaan zakat bukan hanya tanggung jawab Baznas Kota Palopo, tetapi juga peran aktif para pengurus UPZ di setiap masjid yang menjadi ujung tombak dalam menyalurkan zakat kepada yang berhak,” ungkapnya.
Pemerintah berharap melalui forum ini, tata kelola zakat di Kota Palopo dapat semakin profesional dan mampu memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat yang membutuhkan.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk Kabag Kesra Setda Kota Palopo, Kepala Seksi Penyaluran Haji dan Umroh Kementerian Agama Palopo, Pimpinan Baznas Kota Palopo, serta para pengurus UPZ Masjid se-Kota Palopo.
Melalui sinergi antara pemerintah, Baznas, dan pengurus UPZ, diharapkan distribusi zakat dapat semakin transparan, tepat sasaran, serta memberikan dampak signifikan bagi kesejahteraan masyarakat Palopo.