Luwu – Pemerintah Kabupaten Luwu menggelar Sosialisasi Layanan Klaim Otomatis (LKO) program PT Taspen, Bank Mandiri Taspen, serta edukasi ketaspennan bagi calon purna bhakti Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemerintah Kabupaten Luwu.
Kegiatan berlangsung di Ruang Pola Andi Kambo Kantor Bupati Luwu pada Kamis (27/11/2025).
Kegiatan ini dibuka Wakil Bupati Luwu, Muh. Dhevy Bijak Pawindu, yang menyampaikan apresiasi atas dedikasi ASN yang akan memasuki masa purna tugas.
Ia menekankan bahwa purna bhakti merupakan fase penting setelah pengabdian panjang dalam pelayanan publik.
Menurutnya, berbagai capaian pembangunan daerah tidak lepas dari kontribusi dan kerja keras ASN selama menjalankan tugas.
Oleh karena itu, pemerintah daerah berkomitmen memastikan seluruh hak pensiun dapat diakses dengan mudah dan terjamin.
“Kegiatan sosialisasi ini sangat penting sebagai upaya memberikan pemahaman menyeluruh mengenai layanan LKO serta program dari PT Taspen dan Bank Mandiri Taspen, agar proses pengurusan hak-hak purna bhakti dapat berjalan mudah, cepat, dan efisien,” ujar Dhevy.
Sosialisasi juga dirangkaikan dengan pemaparan materi ketaspennan, program peningkatan kesejahteraan melalui top up manfaat, perlindungan jiwa oleh Taspen Life, serta layanan perbankan bagi PPPK yang dilaksanakan pada sesi siang. Kehadiran Taspen Life dan Bank Mandiri Taspen diharapkan memberikan alternatif solusi keuangan yang menunjang kesejahteraan peserta purna tugas, baik jangka pendek maupun jangka panjang.
Sebelumnya, Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Nuralia, dalam laporannya menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman kepada PNS yang memasuki Batas Usia Pensiun (BUP) periode 2025–2026 mengenai kemudahan pengurusan hak pensiun melalui LKO.
Selain itu, sosialisasi juga memperkenalkan layanan kewirausahaan dan perbankan dari Bank Mandiri Taspen serta edukasi ketaspennan bagi PPPK.
“Peserta kegiatan terdiri atas 97 PNS yang memasuki BUP tahun 2025 dan 2026 serta 200 PPPK yang mengikuti secara luring. Sementara peserta lainnya mengikuti kegiatan secara daring melalui Zoom Meeting,” jelas Nuralia.
Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Luwu berharap ASN dan PPPK dapat memahami secara utuh hak dan manfaat yang diterima serta memanfaatkannya sebagai bekal menghadapi masa purna tugas dengan lebih siap dan mandiri.





