Luwu – Bupati Luwu, Patahudding, secara resmi membuka Musyawarah Daerah (Musda) V Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Luwu yang berlangsung di Ruang Pola Andi Kambo, Kompleks Perkantoran Bupati Luwu, pada Senin (30/06/2025).
Kegiatan ini mengangkat tema “Penguatan Pondasi Transformasi Organisasi DWP Menuju Indonesia Emas 2045” dan dihadiri oleh Sekda Luwu, Sulaiman; Ketua TP-PKK Kabupaten Luwu, Kurniah Patahudding; Ketua Bidang I TP-PKK, Nilasari Dhevy Bijak; Ketua DWP Kabupaten Luwu, Kartini Sulaiman; para kepala OPD, serta jajaran pengurus DWP tingkat kabupaten dan kecamatan.
Dalam sambutannya, Bupati menegaskan bahwa tema Musda ini mencerminkan harapan agar seluruh anggota dan pengurus DWP semakin solid dan bersinergi dalam mewujudkan kegiatan yang memberikan dampak nyata, khususnya bagi perempuan.
Baca Juga:
“Seiring tantangan zaman yang semakin kompleks, ketahanan rumah tangga juga semakin diuji. Padahal, ketahanan keluarga adalah fondasi penting dalam suksesnya pembangunan, khususnya pembangunan manusia,” ucapnya.
Ia menekankan bahwa DWP sebagai organisasi para istri ASN memiliki peran penting dalam mendukung kinerja para suami di lingkungan pemerintahan agar dapat bekerja secara optimal.
Lebih lanjut, ia mengajak seluruh anggota dan pengurus DWP untuk melakukan transformasi organisasi melalui peningkatan pendidikan, ekonomi, dan sosial budaya, dimulai dari lingkup keluarga agar berdampak luas bagi masyarakat.
Baca Juga:
Menurutnya, DWP dapat menjadi wadah strategis dalam upaya peningkatan kesejahteraan menuju Indonesia Emas 2045.
Senada dengan itu, Ketua TP-PKK Kabupaten Luwu sekaligus Penasehat DWP, Kurniah Patahudding, menyatakan bahwa DWP memiliki peran strategis dalam mendukung keberhasilan program pemerintah.
Ia menyoroti pentingnya peran DWP dalam penguatan ketahanan keluarga, peningkatan kualitas sumber daya perempuan, dan kontribusi pada pembangunan sosial kemasyarakatan.
Baca Juga:
“DWP juga menjadi ruang penting dalam mempererat silaturahmi antar istri ASN serta membangun solidaritas yang harmonis. Oleh karena itu, eksistensi DWP sebagai organisasi yang dinamis harus terus dijaga dan dikembangkan,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua DWP Kabupaten Luwu, Kartini Sulaiman, menjelaskan bahwa Musda V ini bertujuan mengevaluasi kinerja pengurus dan anggota, menjadi dasar penyusunan program kerja periode berikutnya, serta bentuk pertanggungjawaban terhadap penggunaan sumber daya organisasi.
Baca Juga:
