
Luwu – Gerbong mutasi kembali bergulir di institusi Kepolisian Republik Indonesia, membawa perubahan signifikan pada jajaran perwira di tingkat menengah.
Salah satu nama yang bergeser adalah AKBP Arisandi, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Luwu di wilayah Polda Sulawesi Selatan.
Ia kini mengemban amanah baru sebagai Wakil Direktur Polisi Air dan Udara (Wadirpolairud) Polda Sulsel.
Rotasi jabatan ini tercantum dalam surat telegram Mabes Polri dengan nomor ST/1423 NI/KEP./2025, yang ditandatangani oleh Asisten SDM Mabes Polri, Irjen Pol Anwar, atas nama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, pada Selasa (24/06/2025).
Posisi Kapolres Luwu yang ditinggalkan AKBP Arisandi akan diisi oleh AKBP Adnan Pandibu, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Kepulauan Selayar Polda Sulsel.
Sementara itu, jabatan Kapolres Kepulauan Selayar akan dijabat oleh AKBP Didid Imawan, yang sebelumnya menjabat sebagai Kanit 2 Subdit IV Dittipdnarkoba Bareskrim Polri.
AKBP Arisandi telah mengabdi selama tiga tahun di Polres Luwu, terhitung sejak tahun 2022.
Selama masa kepemimpinannya, banyak prestasi yang berhasil ditorehkan, khususnya dalam perang melawan peredaran narkoba.
Di bawah komandonya, Satuan Reserse Narkoba mencatat peningkatan signifikan dalam pengungkapan kasus sepanjang tahun 2024, dengan total sabu yang disita mencapai 433,31 gram, meningkat drastis dari 56,63 gram pada tahun sebelumnya.
Selain sabu, Polres Luwu juga berhasil menyita 3.288 butir obat daftar G dan melimpahkan 44 dari 47 kasus narkotika ke tahap P21 (dinyatakan lengkap) oleh Kejaksaan.
Pada November 2024, melalui operasi Satgas Presisi Asa Cita, AKBP Arisandi memimpin pengungkapan jaringan narkoba lintas provinsi dan negara, berhasil memutus lima jaringan, termasuk sindikat dari Malaysia dan yang beroperasi di Lapas Kelas II Parepare.
Selain pemberantasan narkoba, AKBP Arisandi juga sukses membongkar kasus penipuan yang mencatut nama pejabat.
Pada awal tahun 2025, Polres Luwu mengungkap kasus penipuan yang melibatkan nama Bupati terpilih, Patahuddin, dengan dua pelaku berhasil diringkus setelah menipu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Luwu.
Keberhasilan lain yang patut dicatat adalah kemampuannya menjaga kondusivitas selama perhelatan demokrasi. Selama Pilpres, Pileg, hingga Pilkada serentak 2024, Luwu menjadi salah satu daerah dengan konflik yang minim.
Menjelang Pilkada Luwu, AKBP Arisandi aktif melakukan patroli skala besar bersama TNI dan pemerintah daerah, menunjukkan komitmen kuat dalam menjamin keamanan dan ketertiban masyarakat.
AKBP Arisandi adalah lulusan Akademi Kepolisian tahun 2004, sama seperti istrinya, AKBP Rise Sandiyantanti, yang saat ini menjabat sebagai Kapolres Pelabuhan Makassar. Kepindahan AKBP Arisandi ke Polda Sulsel berarti ia akan tinggal bersama istrinya di Makassar